Gambar
  Kehidupan Tidak Teruji Tidak Patut untuk Dijalani! Sebuah Panggilan untuk Hidup dengan Kesadaran Penuh Ungkapan "kehidupan tidak teruji tidak patut untuk dijalani" oleh Socrates adalah tamparan keras bagi siapa saja yang memilih hidup dalam zona nyaman tanpa refleksi, tanpa tantangan, dan tanpa keberanian untuk mempertanyakan tujuan. Pernyataan ini menohok inti dari eksistensi manusia: hidup bukan sekadar soal bertahan, tetapi soal berkembang, mencari makna, dan menghadapi realitas dengan keberanian. Kehidupan yang tidak teruji adalah kehidupan yang dangkal. Hidup seperti ini bisa diibaratkan kapal tanpa nakhoda, hanya mengambang di lautan, terombang-ambing oleh arus tanpa arah. Orang yang tidak mau "menguji" hidupnya cenderung menjadi korban rutinitas, membiarkan hidup berlalu begitu saja tanpa mempertanyakan mengapa atau untuk apa mereka ada. Mereka mungkin merasa nyaman, tetapi kenyamanan itu menutupi potensi besar yang belum terungkap. Mengapa penting unt...

IMPLEMENTASI SAINS LINGKUNGAN PADA HIDROPONIK DENGAN AUTOMATIC DRIP IRRIGATION SYSTEM BERBASIS TIMER

 

Implementasi Sains Lingkungan Pada Hidroponik Dengan Automatic Drip Irrigation System Berbasis Timer

B

elajar ilmu fisika di kelas terkadang membosankan karena banyak konsep, teori, rumus, prinsip dan hukum perlu dihafal dan mengerjakan soal penuh konsep dan sedikit membingungkan dengan rumus apa yang cocok dengan penyelesaian soal tersebut membuat neuron totak tidak mampuh lagi belajar. Seorang Guru Fisika bila mana menghadapi persoalan ini di kelas perlu mencari cara untuk membuat pelajaran fisika menjadi lebih menyenangkan bagi anak-anak didik.

Tidak sedikit guru fisika menghadapi anak didik yang kesulitan belajar tapi acuh tak acuh dengan prinsip asal mengajar tidak mengerti pun bukan urusan asal setiap bulan terima gaji dan tunjangan. Sebagai Pendidik yang peduli akan masa depan anak bangsa maka benang kusut ini perlu diuraikan oleh guru dengan mencari cara lebih menyenangkan bagi anak untuk belajar tanpa berprasangka bahwa fisika itu ilmu yang sulit dan berat dipelajari di kelas.

Dari judul tersebut di atas, merupakan program fisika dalam metode KUDIK dan PROSADAR di SMA Swasta Reformasi Plus. Bagimana agar anak didik bisa belajar sambil mengeksplorasi dengan lingkungan yang membuat mereka asik dan menikmati apa yang meraka belajar selama ini bukan sesuatu yang sulit dan berat bagi mereka. Bagimana agar membangkitkan kembali jiwa semangat anak dan motivasi anak untuk belajar tanpa rasa bosan.

Banyak sekali karakter didesain dalam pribadi anak dalam hal belajar. Ada pribadi anak bagaikan seekor ikan diajar naik pohon seperti seekor kera atau ada pribadi anak bagaikan seekor gaja diajar untuk berenang seperti seekor ikan lumba-lumba. Pribadi-pribadi seperti ini sangat mustahil dapat berhasil jika guru menyamakan metode pelajar antara yang satu dengan yang lain.  Pribadi seperti itu merupakan pribadi yang unik dalam belajar sehingga sebagai seorang guru kita menemukan cara lain untuk mengajari dan menuntun mereka untuk menemukan cara mereka sendri dalam belajar.

Dari project ini dikerjakan tanpa sengaja mereka sudah bereksplorasi, mereka belajar dan berkesimpulan bahwa penerapan ilmu fisika di lingkungan bukan bersifat linear atau berdiri sendiri tetapi trans disiplin ilmu (dapat diintegrasikan dengan disiplin ilmu yang lain). Bisa dikatakan bahwa Pelajaran berbasis project dengan multi disiplin ilmu. Misalkan dengan project hidroponik yang mereka kerjakan dan pelajari ternyata banyak disiplin ilmu dipahami bekerja dalam project tersebut yakni; ilmu ukur dalam matematika, unsur dan fluida dalam fisika, larutan, senyawa dan unsur serta reaksi tanah dalam ilmu kimia, botani dalam biologi, manfaat sayur bagi kesehatan dalam ilmu kedokteran, pemasaran dalam ilmu ekonomi dan masih banyak ilmu lain yang terkait.  

Lahan yang digunakan oleh project Sains ini dengan memanfaatkan balkon belakang lantai dua gedung kampus dua sekolah reformasi. Ukuran lahan 0,5 x 32 meter dengan posisi di belakang kelas XI MIPA sekarang digunakan sebagai lahan Penerapan project Sains Lingkungan Pada Hidroponik Dengan Automatic Drip Irrigation System Berbasis Timer. Lahan digunakan sangat rawan kecelakaan karena tidak dipasang ram-ram di pinggrian balkon sehingga mengkawatirkan keselamatan tim sains akan tetapi dengan semangat dan ekstra hati-hati oleh tim sains bisa menyelesaikan project sains lingkungan dengan baik dan berhasil.






Komentar

Postingan populer dari blog ini

PROJEK MATEMATIKA TENTANG “LIMIT FUNGSI” DENGAN DIINTEGRASIKAN DENGAN BEBERAPA DISIPLIN ILMU DALAM PROSES PEMBUATAN WINE DARI BUAH KHAS PULAU TIMOR DENGAN METODE FERMENTASI ANAEROB

Siswi Kelas XII MIPA Berinovasi Dengan Pembuatan Cuka Dapur Dari Nira Pohon Lontar

Berinovasi Dalam Dunia Minuman Siswa Kelas XII Jurusan MIPA Membuat Wine Dari Buah Anggur

Berinovasi Dalam Dunia Pangan, Siswi Kelas XII Jurusan MIPA Membuat Gula Cair Rendah Kalori Dari Ubi Singkong